Tahukah Anda bahwa dalam sejarah dunia ada sederet lagu yang memiliki usia paling dua? Lagu merupakan sebuah budaya yang sudah ada dari zaman prasejarah. Diketahui, komposisi musik telah ada sejak 3000 tahun yang lalu.
Bagi sebagian orang, mendengarkan lagu telah menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari. Pasalnya, kegiatan ini dapat meningkatkan semangat saat melakukan kegiatan. Lalu, kira-kira lagu apa saja yang memiliki usia tertua bahkan sudah ada sejak zaman prasejarah?
5 Lagu dengan Usia Paling Tua dalam Sejarah Dunia
Menurut penelitian arkeologi serta analisis yang dilakukan dari sumber-sumber bersejarah, setidaknya ada 5 lagu yang memiliki usia paling tua dalam sejarah. Adapun lagu-lagu tersebut di antaranya:
Te Deum
Lagu pertama yang termasuk ke dalam daftar lagu tertua yaitu Te Deum. Lagu ini berasal dari masa kekaisaran Roma dan diciptakan pada tahun 387. Musik ini juga dikenal dengan sebutan Ambrosian Hymn dan A Song of the Church, yang merupakan lagu pujian bagi umat Kristen zaman dulu.
Kemungkinan besar, himne ini ditulis oleh Santo Agustinus dan Santo Ambrosius dalam rangka perayaan pembaptisan Agustinus. Hingga saat ini, Te Deum masih sering dilantunkan di Gereja Katolik Roma, Gereja Metodis, Gereja Anglikan, dan sebagian Gereja Lutheran.
Sumer Is Icumen In
Musik yang satu ini juga dikenal dengan Summer Canon atau Cuckoo Song. Lagu ini berasal dari Inggris dan dibuat pada pertengahan abad ke-13. Meskipun bahasa Inggris yang digunakan dalam lagu tersebut mirip dengan Inggris modern, tetapi lagu ini dianggap sebagai lagu berbahasa Inggris paling tua.
Penulis lagunya masih belum diketahui secara jelas. Namun, diperkirakan lagu ini ditulis oleh W. de Wycombe. Naskah awal Summer Is Icumen In ini ditemukan di Reading Abbey. Kini, dipegang oleh British Library.
Musik ini ditulis menggunakan dialek Wessex bahasa Inggris Tengah dan diiringi oleh melodi yang ceria. Liriknya berisi cerita tentang perayaan di awal musim panas.
Let All Mortal Flesh Keep Silence
Lagu yang satu ini merupakan hymne Yunani dan Kristen. Awalnya, himne ini dibuat sebagai Persembahan Liturgi Ilahi Yanto Yakobus pada abad keempat. Ini merupakan bentuk lengkap paling tua dari Liturgi Ilahi yang masih diketahui keberadaannya.
Selanjutnya, Ralph Vaughn Williams menata ulang lagu ini. Ia menggunakan terjemahan dari bahasa Yunani asli lalu dipasangkan dengan melodi rakyat dari abad pertengahan Perancis, yaitu “Picardy”.
Phos Hilaron
Lagu lainnya yang memiliki usia tertua dalam sejarah dunia yaitu Phos Hilaron, atau juga dikenal dengan Lumen Hilare. Musik ini merupakan salah satu himne Yunani Kristen dan hymne tertua yang saat ini masih aktif digunakan oleh Gereja.
Menurut informasi, hymne ini didokumentasikan pertama kali dalam Konstitusi Apostolik dan ditulis antara akhir pada abad ke-3 atau awal abad ke-4 Masehi. Padahal kala itu, pada tahun 329-379 Masehi, himne ini sudah dianggap sebagai himne kuno oleh St. Basil Agung.
Oxyrhynchus Hymn
Oxyrhynchus Hymn merupakan sebuah hymne Yunani Kristen yang paling tua serta sudah terdiri dari melodi dan lirik. Lagu ini pertama kali ditemukan dari Papirus 1786 dari semua Oxyrhynchus papyri yang ada di Mesin.
Pada tahun 1918, himne ini mulai diketahui berasal dari akhir abad ke-3 Masehi yang ditulis dalam bentuk notasi vokal Yunani. Meskipun lagu ini dianggap telah digunakan dalam prosesi ibadah Kristen Yunani, tetapi lirik tersebut tidak berasal dari Alkitab.
Demikian beberapa lagu tertua dalam sejarah dunia. Ternyata, lagu memang sudah ada sejak zaman dahulu dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, bahkan menjadi bagian dari proses ibadah bagi umat tertentu.